A : “kalian tidur dimana ??”
B : “Eh iya, kalian tidurnya gimana ?”
C : “Ngapain dipikirin sih, biasa nge-gembel juga kok.”
Rese banget punya temen si C, ga ada perhatian-perhatiannya sama sekali. mungkin kalian pada penasaran, dimana kita menginap waktu mau pulang ke Salatiga kota tercinta. salah satu keuntungan dari berorganisasi itu ya kita, bakal punya relasi dimana-mana, apa lagi organisasi dengan skala Nasional atau bahkan Internasional. Padahal belum pernah ketemu sebelumnya, sekali ketemu jadi sodara deh. Ini salah satu benefitnya, ga mungkin kita sewa hotel sedangkan budged udah dialokasikan dengan keperluan kedepan selama perjalanan.
Kita kontak aja sodara organisasi yang wilayah Mataram, jadi deh kita dapat tempat tinggal semalam. Kita nginep di Gedung Dakwah Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Nusa Tenggara Barat yang berada di Jalan Lingkar Selatan Kota Mataram.
Tebak ane yang mana ?
Sebelum kita pulang menuju pelabuhan, kita main dulu ketemu sodara di Universitas Muhammadiyah Mataram. ketemulah kita dengan sodara yang belum pernah ketemu sebelumnya. Saat lapar melanda, kita makan deh di warung makan depan ala-ala mahasiswa yang murah meriah. Ada nama menu yang menarik namanya “Palumara Ikan” penasaran dengan namanya, akhirnya pesan dan cukup bayar Rp.20.000,- kan kece. Jadi Palumara Ikan ini adalah ikan yang dimasak bumbu kuning dengan rasa masam dan tak ketinggalan pedas khas pulau Lombok. Untuk bumbu asam yang digunakan mereka memakai belimbing sayur atau biasa dikenal belimbing wuluh. Masakan ini mirim dengan masakan khas Banjar, namanya Gangan Asam Iwak yang artinya Ikan di Sayur Asam hanya saja cita rasa pedas khas Lombok sangat terasa di menu Palumara Ikan ini.
setelah selesai berkunjung ke Universitas Muhammadiyah Mataram, kira-kira jam 12:30 kita menuju Pelabuhan Lembar. konsep sejati dipakai kembali hahaha. Modal Rp. 72.000,- bisa lintas pulau langsung Surabaya dengan pelabuhan Tanjung Peraknya tanpa transit di Pulau Bali. Kita pulang dengan menggunakan KMP Legundi menuju Surabaya dengan perjalanan 21 Jam. Oke kita nikmatin low budged yang sudah disepakati hahaa.
Tiketnya kaya struk belanja
Interior kapal yang bagus dan bersih cukup nyaman untuk penumpang apalagi dengan harga 72.000 termasuk makan 2 kali di kapal. Kurang baik apasih pemerintah kita sama low budged traveler kelas mahasiswa kaya ane gini.
Bukit sekitar pelabuhan
Jadi gitu gaes perjalanan nge-gembel intelektual kita di pulau Lombok. sampai di surabaya sekitar lebih dari 21 jam sih, tapi seru kok. tepatnya kita sampai di Pelabuhan Tanjung Perak.
Tags: Good bye Lombok, Kapal Feri, Mataram, Pelabuhan, Pulang